Pastikan Rumah Sakit di Jakarta Selalu Bersih & Aman dari Hama
Sebagai kota metropolitan, Jakarta menghadapi tantangan khusus dalam menjaga kebersihan fasilitas kesehatan. Kepadatan penduduk, lalu lintas manusia yang tinggi, dan cuaca tropis membuat rumah sakit di Jakarta sangat rentan terhadap serangan hama. SNC hadir sebagai mitra terpercaya dalam menjaga kebersihan lingkungan medis melalui layanan pengendalian hama yang efektif, minim gangguan, dan sepenuhnya memperhatikan keselamatan pasien maupun tenaga kesehatan.
Tantangan Pemilik Rumah Sakit di Jakarta

Risiko Penyebaran Penyakit di Lingkungan Padat
Hama seperti tikus, kecoa, dan lalat mudah berkembang biak di lingkungan padat dan lembap khas Jakarta. Mereka membawa bakteri berbahaya yang dapat memperburuk kesehatan pasien dan staf medis.
Solusi SNC
Tim kami berpengalaman mengidentifikasi titik rawan hama di rumah sakit Jakarta, melakukan tindakan pencegahan, serta monitoring rutin yang aman dan minim gangguan.

Menjaga Reputasi Rumah Sakit di Tengah Persaingan Ketat
Pasien di Jakarta sangat memperhatikan standar kebersihan. Satu insiden hama bisa langsung tersebar di media sosial dan menurunkan kepercayaan masyarakat.
Solusi SNC
Kami memastikan area publik seperti ruang tunggu, kamar pasien, dan kantin selalu steril dari hama, menjaga nama baik rumah sakit Anda di mata publik.

Standar Akreditasi & Audit Kesehatan Wilayah Jakarta
Rumah sakit di Jakarta sering menghadapi audit dari dinas kesehatan dan lembaga akreditasi. Temuan hama bisa berakibat fatal pada hasil audit.
Solusi SNC
Kami menyediakan pelaporan lengkap, dokumentasi, dan pendampingan selama audit agar rumah sakit Anda selalu lolos inspeksi.

Kompleksitas Area di Rumah Sakit Jakarta
Rumah sakit di Jakarta memiliki banyak zona berisiko: UGD, ICU, dapur, laundry, hingga gudang obat—setiap area butuh strategi pengendalian berbeda.
Solusi SNC
Strategi kami disesuaikan untuk setiap zona, mulai dari pemasangan umpan tikus di gudang, penanganan lalat dan kecoa di dapur, hingga proteksi area rawat inap.

Merusak kabel, alat medis, dan menyebarkan penyakit leptospirosis.
Membawa bakteri Salmonella & E. coli, mencemari makanan dan alat kesehatan.
Berpotensi menularkan demam berdarah, berkembang di area lembap Jakarta.
Membawa kuman berbahaya, sering menyerang dapur dan kantin rumah sakit.
merusak struktur bangunan dan furnitur kayu, membahayakan keamanan fasilitas rumah sakit.
Sering masuk ke ruang rawat dan ICU, mengganggu kenyamanan pasien.